Kali ini saya akan sajikan artikel mengenai Pengenalan Jaringan Komputer (Networking). Mungkin udah banyak banget artikel/tutorial serupa di situs/blog lain, apalagi tentang ilmu dasar. Tapi, tujuan saya bikin artikel ini yaitu biar temen-temen bisa mengingat/mengulang kembali tentang jaringan komputer, atau juga bisa copas artikel ini buat bahan makalah, paper, tugas akhir, skripsi, atau apapun itu, karena saya juga bikin artikel ini hasil copas dari beberapa sumber. Hehe....
Oke langsung saja...
Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan teknologi lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.Secara umum, jaringan mempunyai beberapa manfaat yang lebih dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri dan dunia usaha telah pula mengakui bahwa akses ke teknologi informasi modern selalu memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan pesaing yang terbatas dalam bidang teknologi.
Jaringan memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien. Misalnya, banyak pengguna dapat saling berbagi printer tunggal dengan kualitas tinggi, dibandingkan memakai printer kualitas rendah di masing-masing meja kerja. Selain itu, lisensi perangkat lunak jaringan dapat lebih murah dibandingkan lisensi stand-alone terpisah untuk jumlah pengguna sama.
Jaringan membantu mempertahankan informasi agar tetap andal dan up-to-date. Sistem penyimpanan data terpusat yang dikelola dengan baik memungkinkan banyak pengguna mengaskses data dari berbagai lokasi yang berbeda, dan membatasi akses ke data sewaktu sedang diproses.
Jaringan membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing). Transfer data pada jaringan selalu lebih cepat dibandingkan sarana berbagi data lainnya yang bukan jaringan.
Jaringan memungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien. Surat dan penyampaian pesan elektronik merupakan substansi sebagian besar sistem jaringan, disamping sistem penjadwalan, pemantauan proyek, konferensi online dan groupware, dimana semuanya membantu team bekerja lebih produktif. Jaringan membantu usaha dalam melayani klien mereka secara lebih efektif. Akses jarak-jauh ke data terpusat memungkinkan karyawan dapat melayani klien di lapangan dan klien dapat langsung berkomunikasi dengan pemasok.
Jenis-jenis Jaringan Komputer
Berdasarkan Topologi
Topologi merupakan cara/konsep tata letak yang menjelaskan bagaimana berbagai komputer dan hardware lainnya dapat membangun jaringan komputer. Topologi dasar terdiri dari 4 macam, yaitu ring, bus, star, dan tree.
Topologi Ring
Metode token-ring (sering disebut ring saja) adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran) seperti pada gambar di atas. Biasanya tidak dibuat secara fisik, melainkan dengan sebuah consentrator dan terlihat seperti topologi star. Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai loop, data dikirimkan kesetiap simpul dan setiap informasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.Keuntungan digunakannya topologi ring yaitu data akan sampai ke tujuan secara tepat, karena data akan dicek pada setiap node yang dilewatnya dan mengurangi terjadinya collision. Sehingga memungkinkan pergerakan data yang cepat dan collision detect yang lebih sederhana. Kerugiannya, jika sebuah kabel saja putus, maka seluruh koneksi pada jaringan lokal tersebut akan terputus.
Topologi Bus
Topologi Bus diimplementasikan dengan menggunakan media fisik berupa kabel coaxial. Topologi ini umumnya digunakan untuk jaringan komputer yang terhubung secara sederhana sehingga komputer-komputer yang terlibat di dalamnya bisa berkomunikasi satu sama lainnya.
Keuntungan menggunakan topologi bus untuk jaringan lokal yaitu cocok untuk penggunaan terhadap jaringan sederhana, karena tidak memerlukan banyak kabel dan sistem cabling yang mudah. Namun, kelemahannya yaitu penggunaan konektor BNC dan terminalnya yang cukup mahal. Di samping itu, apabila kabel putus maka seluruh jaringan akan terputus juga.
Topologi Star
Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.
Dari gambar di atas, dapat terlihat kelebihan dari topologi star ini yaitu data yang dikirimkan dapat sampai ke tujuan tanpa melalui node yang lain kecuali hub yang menghubungkan antar host sehingga data cepat terkirim. Selain itu, apabila salah satu kabel putus, maka koneksi host lain tidak akan terganggu. Kekurangannya, terdapat tambahan perangkat yaitu hub/switch yang menghubungkan antar host. Hal ini mengakibatkan banyaknya kabel dan konektor yang harus dipakai karena setiap host harus berkoneksi ke hub/switch.
Topologi Tree (Hybrid)
Pada dasarnya topologi Tree/Hybrid merupakan gabungan antara topologi star dan topologi bus. Switch/Hub sangat berperan dalam pembentukan topologi ini. Karena topologi ini dapat dibangun deengan menggunakan beberapa hub/switch yang saling terhubung satu sama lain untuk membuat bus. Dalam pengembangan teknologi jaringan terkini, bus banyak dibuat dengan menggunakan media fibre optic, sedangkan switch dan hub digunakan untuk membentuk topologi star yang menghubungkan antara front-end (komputer client) dengan topologi bus dan kontrol pusat (server).
Keuntungan menggunakan topologi ini yaitu topologi dapat jauh dikembangkan dan dapat menampung banyak sekali komputer dan perangkat lainnya secara efektif dan efisien. Kelemahannya, hanya terletak dari masalah biaya, karena semakin banyak perangkat yang dipasang, biaya akan bertambah.
Berdasarkan Area/Skala
Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN) adalah sebuah jaringan tunggal yang meliputi satu daerah geografis tertentu dan menyediakan layanan serta aplikasi hanya untuk orang-orang dalam suatu struktur organisasi, misalnya kantor dan kampus. Bila jarak yang harus dijangkau kurang dari 1000 meter untuk komunikasi dalam jaringan, maka digunakan bentuk LAN.Metropolitan Area Network (MAN)
Jaringan MAN pada dasarnya merupakan jenis LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.Wide Area Network (WAN)
WAN merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang lebih besar lagi dari MAN, sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik. WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.Internet
Internet adalah kumpulan dari jaringan-jaringan komputer yang saling terhubung secara global. Pada dasarnya Internet merupakan WAN, tetapi internet menghubungkan semua komputer di seluruh dunia dan menyediakan layanan publik. Internet dibangun oleh koneksi berbagai jaringan yang dimiliki oleh Internet Service Provider (ISPs) sebagai penyedia koneksi internet dengan beragam kecepatan akses bagi para pengguna internet.Berdasarkan Media Penghantar
Wire Network
Wire network adalah jaringan komputer yang menggunakan kabel sebagai media penghantarnya. Kabel yang digunakan untuk membangun jaringan komputer cukup beragam, diantaranya menggunakan kabel Coaxial, UTP (Unshielded Twisted Pair), STP (Shielded Twisted Pair), dan Fibre Optic. Pada ujung-ujung kabel, digunakan konektor agar kabel terhubung dengan perangkat jaringan, seperti konektor BNC dan RJ45.Wireless Network
Berdasarkan Fungsi
Client-Server
Di dalam model client/server, perangkat yang meminta (request) informasi atau layanan disebut klien (client) dan perangkat yang memberikan layanan pada permintaan tersebut disebut server.Peer to Peer
Peer to Peer adalah jaringan komputer dimana setiap komputer dapat bertindak sebagai server dan dapat bertindak juga menjadi client.Struktur Jaringan Komputer
Jaringan Komputer dapat dibangun dengan 4 komponen yang terdiri dari End Device, Intermediary Device, media transmisi, dan Software.
Hardware - End Device
End device merupakan interface antara jaringan komputer dengan manusia (contoh: komputer, network printer, VoIP Phone, dll).Hardware - Intermediary Device
Fungsi dari intermediary device yaitu :- Regenerate dan retransmit sinyal data
- Menyediakan konektivitas dan menjaga arus data pada jaringan komputer
Contoh intermediary device diantaranya switch/hub, router, dan modem.
Media Transmisi
Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, jaringan komputer memiliki 2 jenis media transmisi, yaitu kabel dan wireless. Untuk jaringan kabel, terdapat 2 jenis kabel yang dapat digunakan, yaitu copper kabel (Coaxial, UTP) dan Fibre Optic.
Isi komentar pada form berikut :